Israel Serbu Teheran, Iran Dituding Langgar Gencatan

Ketegangan Kembali Meledak di Tengah Janji Damai

Konflik antara Israel dan Iran kembali mencapai titik didih, Israel Serbu Teheran, Pada Selasa dini hari waktu Teheran, militer Israel meluncurkan serangan udara ke beberapa titik strategis di ibu kota Iran. Serangan ini menjadi yang paling berani sejak gencatan senjata di umumkan sepekan lalu.

Pemerintah Israel berdalih bahwa langkah ini di ambil karena Iran di anggap telah melanggar perjanjian gencatan senjata yang sebelumnya di tengahi oleh pihak internasional.

Target Serangan: Fasilitas Militer dan Komando Intelijen

Menurut pernyataan resmi dari militer Israel, serangan tersebut di tujukan ke:

Markas militer di Teheran Barat
Pusat pengembangan senjata di pinggiran kota
Kantor komunikasi yang di klaim di gunakan untuk mengoordinasikan serangan ke wilayah Israel

Militer Israel menyebut bahwa serangan ini bersifat preventif dan terbatas, di tujukan untuk menghentikan eskalasi lebih lanjut yang di duga telah di mulai oleh Iran Israel Serbu Teheran.

Iran: Serangan Ini Pelanggaran Berat

Pemerintah Iran langsung merespons keras. Dalam pernyataan di televisi nasional, Iran menyebut tindakan Israel sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap perjanjian gencatan senjata yang di sepakati bersama melalui jalur di plomatik.

“Israel telah menghancurkan kepercayaan dan menyalakan kembali api perang,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran.

Iran juga menegaskan akan membalas serangan ini secara tegas dan terukur, namun tetap dalam koridor mempertahankan kedaulatan.

Baca Juga : Perang Iran-Israel Mengganas, BBM Indonesia Terancam Naik Juli Ini

Korban dan Kerusakan Masih Dalam Pendataan

Laporan awal menyebutkan bahwa setidaknya 12 orang luka-luka, termasuk beberapa personel militer dan warga sipil. Sejumlah fasilitas infrastruktur di laporkan rusak berat akibat ledakan.

Warga Teheran panik dan sebagian besar mengungsi ke bunker bawah tanah yang disediakan pemerintah. Suasana kota dikabarkan mencekam, dengan aktivitas publik berhenti total sementara waktu.

PBB dan Dunia Internasional Kecewa

Serangan ini mendapat reaksi keras dari komunitas internasional. Sekjen PBB menyatakan kekecewaan mendalam atas gagalnya kedua pihak menjaga komitmen damai. Uni Eropa dan Rusia juga mendesak agar semua pihak segera kembali ke meja perundingan.

Penutup: Damai Retak, Dunia Waspada

Serangan Israel ke Teheran menunjukkan bahwa gencatan senjata yang rapuh bisa pecah kapan saja. Dengan kedua pihak kembali saling tuding dan bertindak ofensif, harapan akan perdamaian jangka panjang kini kembali memudar.

Dunia kini menanti: akankah diplomasi kembali berbicara, atau perang terbuka justru semakin membesar?