Lautan Massa Iringi Pemakaman Komandan Militer dan Ilmuwan Nuklir Iran

Massa Iringi Pemakaman Komandan Militer dan Ilmuwan Iran

Ribuan warga Iran tumpah ruah ke jalanan kota Mashhad pada Selasa pagi waktu setempat, Iringi Pemakaman Komandan Militer dan Ilmuwan Nuklir. Mereka hadir untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Brigadir Jenderal Reza Tavassoli — seorang komandan tinggi militer sekaligus ilmuwan nuklir terkemuka yang tewas dalam serangan udara pada akhir pekan lalu.

Pemandangan yang menggetarkan hati tergambar jelas: lautan manusia berpakaian hitam, membawa bendera Iran dan potret sang tokoh, memenuhi setiap sudut jalan hingga ke area pemakaman. Tangisan dan teriakan takbir menyatu dalam suasana duka dan semangat nasionalisme yang menyala.


Sosok Reza Tavassoli: Pahlawan Dua Wajah

Reza Tavassoli bukan tokoh biasa. Di balik pangkat militernya yang tinggi, ia juga di kenal sebagai arsitek utama pengembangan teknologi nuklir Iran. Perannya begitu vital, terutama dalam fase pemulihan teknologi nuklir pasca-sanksi internasional beberapa tahun lalu.

Sebagai ilmuwan, ia di hormati karena kepiawaiannya. Sebagai militer, ia di segani karena strategi dan loyalitasnya terhadap Republik Islam Iran.

Transisi penting: Kematian Tavassoli bukan hanya kehilangan personal, tapi juga pukulan besar terhadap simbol kekuatan dan kemandirian Iran.


Diserang Saat Dalam Tugas Rahasia

Menurut laporan resmi, Tavassoli tewas akibat serangan udara tak di kenal saat tengah dalam perjalanan menuju fasilitas militer di dekat perbatasan Iran-Irak. Pemerintah Iran langsung menuding pihak asing — khususnya Israel — sebagai dalang di balik aksi tersebut.

“Ini adalah tindakan pengecut terhadap tokoh yang memperjuangkan kehormatan bangsa kami,” ujar Juru Bicara Garda Revolusi Iran.

Sementara itu, Israel belum memberikan pernyataan resmi, namun analis internasional menyebut bahwa serangan itu bisa menjadi bagian dari strategi pre-emptive terhadap perkembangan nuklir Iran yang semakin maju ,Massa Iringi Pemakaman Komandan Militer dan Ilmuwan Iran .


Baca Juga : Konflik Maut Iran vs Israel: 4.746 Korban dalam Waktu Singkat!

Lautan Duka di Jalanan Mashhad

Pemakaman Tavassoli berubah menjadi aksi solidaritas massal. Banyak warga datang dari luar kota, bahkan dari provinsi lain seperti Yazd dan Kerman, untuk menyampaikan penghormatan terakhir.

Petugas keamanan terlihat menjaga ketat area prosesi, namun suasana tetap berlangsung tertib dan penuh khidmat. Ribuan poster bertuliskan “Syahid Hidup Selamanya” menghiasi jalur pemakaman.

Transisi emosional: Pemakaman ini bukan hanya bentuk duka, tapi juga deklarasi rakyat terhadap kekuatan nasional yang sedang di uji.


Dukungan dari Pemerintah dan Tokoh Ulama

Presiden Iran, melalui siaran nasional, menyebut Tavassoli sebagai “salah satu penjaga utama masa depan energi nasional dan keamanan negara.” Ia berjanji akan membalas tindakan tersebut pada waktu dan cara yang tepat.

Sementara itu, Ayatollah Ali Khamenei turut mengirimkan karangan bunga dan pesan belasungkawa, menyebut Tavassoli sebagai syuhada yang tidak akan pernah di lupakan oleh sejarah bangsa.


Dunia Internasional Menyimak Diam

Meski suasana berkabung melanda Iran, reaksi dunia internasional masih terbatas. PBB hanya menyampaikan keprihatinan dan menyerukan penahanan diri dari semua pihak.

Namun, negara-negara sahabat Iran seperti Suriah, Lebanon, dan Venezuela langsung mengeluarkan pernyataan dukungan. Mereka menyebut kematian Tavassoli sebagai “korban dari kolonialisme modern dan terorisme negara.”


Penutup: Pemakaman yang Membakar Semangat Bangsa

Meninggalnya Reza Tavassoli memang meninggalkan luka, tapi juga membangkitkan semangat perlawanan dan patriotisme di Iran. Di mata rakyat, ia bukan sekadar komandan atau ilmuwan — ia adalah simbol perjuangan.

Lautan manusia yang mengiringi pemakamannya menjadi bukti bahwa dalam duka, rakyat Iran tetap bersatu. Dan di balik kesedihan itu, tekad untuk mempertahankan kedaulatan bangsa semakin membara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

test