Irak Kecam Keras Serangan AS ke Nuklir Iran

Gelombang Kecaman Internasional Terus Menguat

Serangan militer Amerika Serikat ke salah satu fasilitas nuklir Iran pada Kamis malam (waktu setempat) memicu gelombang kecaman global Irak Kecam Keras Serangan AS. Salah satu yang paling vokal adalah Irak, yang menyebut aksi tersebut sebagai pelanggaran serius terhadap hukum internasional dan ancaman nyata bagi stabilitas kawasan.

Melalui pernyataan resmi dari Kementerian Luar Negeri, pemerintah Irak menegaskan bahwa aksi sepihak seperti ini hanya akan memperkeruh konflik dan menjauhkan harapan terciptanya perdamaian di Timur Tengah.

Irak: Serangan Ini Picu Ketegangan yang Berbahaya

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Irak menyatakan bahwa serangan AS ke wilayah Iran, terlebih menyasar fasilitas nuklir, adalah tindakan yang sangat berbahaya. Selain meningkatkan tensi politik, langkah tersebut di nilai bisa memicu konflik militer skala besar yang berimbas langsung ke negara-negara tetangga.

“Kami menyerukan semua pihak untuk menahan diri dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip kedaulatan serta integritas wilayah negara lain,” ujar juru bicara tersebut dalam konferensi pers di Baghdad.

Kekhawatiran atas Efek Domino Regional

Sebagai negara yang secara geografis dan politik berada di tengah konflik , Irak merasa sangat rentan terhadap efek domino eskalasi militer. Apalagi Irak memiliki hubungan diplomatik dan ekonomi dengan kedua negara tersebut.

Parlemen Irak bahkan mendesak agar pemerintah meningkatkan langkah-langkah preventif demi menjaga keamanan nasional. Banyak warga Irak khawatir bahwa konflik yang membesar akan menyeret Irak ke dalam ketegangan militer yang lebih luas.

PBB dan Negara Tetangga Ikut Prihatin

Irak bukan satu-satunya yang bereaksi keras. Negara-negara Arab seperti Yordania, Lebanon, dan Qatar juga menyuarakan keprihatinan mendalam atas serangan tersebut. Sekjen PBB mendesak agar semua pihak kembali ke jalur diplomasi dan dialog, bukan senjata.

Sementara itu, Iran telah menyatakan akan membalas serangan tersebut, yang memperkuat kekhawatiran bahwa siklus balas dendam akan sulit dihentikan Irak Kecam Keras Serangan AS.

Baca Juga : AS Serang Iran, Rusia Murka dan Prancis Langsung Gelar Rapat Pertahanan

Penutup: Irak Minta Dunia Tidak Diam

Dalam situasi yang kian tidak menentu, Irak menyerukan agar komunitas internasional tidak tinggal diam. Menurut Irak, tindakan militer sepihak dari negara mana pun tidak bisa dibenarkan, apalagi jika berpotensi mengganggu perdamaian kawasan.

Pesan Irak jelas: Timur Tengah membutuhkan diplomasi dan kerja sama—bukan rudal dan ledakan.